SMKN 1 Ponjong selalu berusaha meningkatkan kualitas pembalajaran untuk meningkatkan pelayanan pada siswa. Salah satu kegiatan untuk meningkatkan pelayanan pendidikan adalah dengan memperkuat pembelajaran berbasis proyek yang biasa disebut dengan Project based Learning (PjBL). Rabu, 23 April 2025, bersama tim Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Yogyakarta, dilaksanakan kegiatan Pelatihan Penyusunan Modul Ajar yang merupakan salah satu pendukung Pembelajaran berbasis Proyek bagi Guru SMKN 1 Ponjong. Kegiatan dilaksanakan di Ruang Multimedia Baru SMKN 1 Ponjong, jl. Wonosari-Baran km. 20 Ponjong, Gunungkidul.

Kegiatan terdiri dari dua sesi, yaitu sesi 1 yang dilaksanakan pada Rabu 23 April 2025 dan akan dilanjutkan pada sesi 2 pada Rabu, 30 April 2025. Output kegiatan adalah Modul Ajar PjBL yang akan menjadi embrio untuk pengembangan Teaching factory di SMKN 1 Ponjong. Materi yang diberikan dari UNY adalah Persamaan Persepsi tentang PjBL, yang disampaikan oleh DR. Sudiyatno, Implementasi PjBL (Analisa CPL dan Penyusunan ATP) oleh DR. Khusni Syauqi, M.Pd., dan Materi Assesment & Penilaian oleh Adrian Wisnu, M.Pd.

Sesi kedua dilanjutkan dengan presentasi dan bedah modul yang telah disusun oleh guru SMKN 1 Ponjong. Kegiatan ini merupakan salah satu tindak lanjut kegiatan SMK Pusat Keunggulan tahun 2024 yang salah satu indikator kegiatannya adalah terwujudnya Tefa yang handal di sekolah. Kegiatan ini juga didukung penuh oleh Komunitas belajar KIMIK SKIPO yang diketuai oleh Ibu Meliana, M.Pd.

Kegiatan seperti ini sudah menjadi kelaziman karena tuntutan zaman yang sudah berubah, sehingga model pembelajaran semakin berkembang, salah satunya model pembelajaran Tefa. Harapannya, kegiatan ini semakin mendekatkan SMKN 1 Ponjong untuk mewujudkan model pembelajaran Tefa yang semakin handal dan mampu meningkatkan kemampuan siswa sesuai dengan standar industri. [Hsn, Humas]